Visi dan Misi

Mempersiapkan Jemaat yang Kudus
Misionaris dan Siap ke Sorga

Sabtu, 16 April 2011

UNTUK MENJADI THE BEST & THE BIGGEST DI BIDANGNYA PERLU KUASA PERJAMUAN KUDUS & MINYAK URAPAN

WARTA MINGGUAN
No. 1166 | MINGGU, 10 APRIL 2011

UNTUK MENJADI THE BEST  &  THE BIGGEST
DI BIDANGNYA PERLU KUASA
PERJAMUAN KUDUS  &  MINYAK URAPAN

I.            PENDAHULUAN KESAKSIAN

1.    Sejak remaja saya selalu menjadi juara di sekolah. Setelah SMA, target saya makan tidur dan dapat beasiswa. Lulus SMA saya menjadi juara dengan rata-rata nilai 9 dan 10. Saya dapat beasiswa di dalam negeri dan luar negeri. Target hidup saya umur 40 tahun, saya sudah berhasil dalam karir dan kedudukan saya. Target saya umur 50 tahun menjadi pertapa, doa dan puasa di gunung untuk mencari Kerajaan Sorga. Pada umur 40 tahun, tercapai cita-cita hidup saya, kedudukan saya, duduk sebagai Direktur dan Chairman perusahaan-perusahaan besar.
2.       Tetapi apa artinya segala kekuasaan dan kedudukan bila saya sakit, divonis operasi, divonis umur pendek oleh dokter pada umur ±40 tahun. Pada saat mengeluh: “Tuhan, saya sudah berusaha hidup baik, mengapa divonis sakit, bisa mati.” Setiap hari di-Injili Tuhan Yesus supaya saya ikut Tuhan Yesus. “Ampuni Tuhan bila selalu menolak.” Ternyata pada umur ±40 tahun, saya digembleng, dicoba, dihajar, untuk dimurnikan, dibakar bagaikan emas yang dimurnikan, saya berteriak menangis mengapa saya divonis mati. Ternyata Tuhan mengerti progam hidup saya, saya dipilih dan dipaksa untuk melayani. Dipilih sebagai “Direktur Marketing” dari Sorga.
3.       Sejak remaja saya mempunyai iman, sampai dewasa saya diberi karunia Roh The Best dan The Biggest di bidangnya. Tetapi saya tidak duniawi, dipilih menjadi Gembala Sidang langsung oleh Tuhan Yesus dengan mengurapi saya: “Pariadji, kamu menpunyai roh martir seperti Yohanes. Aku (Tuhan Yesus) berjanji kepadamu, kuasamu terbesar di muka bumi.” Artinya dalam bidang rohani, saya diurapi Tuhan dengan roh The Best dan The Biggest di bidangnya. Terima Kasih Tuhan Yesus, ampuni hamba bila selalu menolak untuk melayani-Mu. Haleluya, Amin.

II.            MANUSIA DICIPTAKAN PENUH KUASA & PANDAI CERDAS

1.       Zaman Adam, manusia pertama penuh kuasa (The Best & The Biggest). Sewaktu manusia diciptakan di Taman Eden, dikatakan penuh kuasa, di dalam Kejadian 1:26 berkata: “Berfirmanlah Allah : Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.” Artinya, sejak awal dunia manusia diciptakan mulia dan penuh kuasa, seperti Allah.
2.       Zaman Daniel, Daniel lebih cerdas dan pandai 10 kali lipat dari orang-orang pintar dunia (The Best & The Biggest). Di dalam Daniel 1:19-20 dikatakan: “…tidak didapati yang setara dengan Daniel, Hananya, Misael, dan Azarya; maka bekerjalah mereka itu pada raja. Dalam tiap-tiap hal yang memerlukan kebijaksanaan dan pengertian, yang ditanyakan raja kepada mereka, didapatinya bahwa mereka sepuluh kali lebih cerdas dari pada semua orang berilmu dan semua ahli jampi di seluruh kerajaannya.” Anak-anak muda seperti Daniel, Hananya, Misael, dan Azarya menjadi menteri pada pemerintahan raja Nebukadnezar, Darius, sampai dengan Koresh. Bahkan Koresh yang membangun bait Allah di Yerusalem karena pengaruh pemuda Daniel.
3.       Zaman Tuhan Yesus, Yohanes dan Yakobus (Boanerges) Murid yang dikasihi Tuhan Yesus (The Best & The Biggest). Di dalam Matius 20:20-22 dikatakan: “Maka datanglah ibu anak-anak Zebedeus serta anak-anaknya itu kepada Yesus, lalu sujud di hadapan-Nya untuk meminta sesuatu kepada-Nya. Kata Yesus: “Apa yang kau kehendaki?” Jawabnya: “Berilah perintah, supaya kedua anakku ini boleh duduk kelak di dalam Kerajaan-Mu, yang seorang di sebelah kanan-Mu dan yang seorang lagi di sebelah kiri-Mu.” Tetapi Tuhan Yesus menjawab, kata-Nya: “Kamu tidak tahu, apa yang kamu minta. Dapatkah kamu meminum cawan, yang harus kuminum?” Kata mereka kepada-Nya: “Kami dapat.” Tuhan Yesus memberi nama Boanerges untuk Yohanes dan Yakobus. Di dalam Markus 3:17 dikatakan: “Yakobus anak Zebedeus, dan Yohanes saudara Yakobus, yang keduanya diberi-Nya nama Boanerges, yang berarti anak-anak guruh.” Yohanes adalah murid yang dikasihi Tuhan Yesus (Yohanes 21:20-24)

III.            DENGAN KUASA PERJAMUAN KUDUS DAN MINYAK URAPAN KITA MENJADI THE BEST & THE BIGGEST DI BIDANGNYA

1.     Dengan Kuasa Minyak dan Anggur, panjang umur, tidak mati muda dan diberkati berhasil. Yesaya 65:18-22 berkata: Tetapi bergiranglah dan bersorak-sorak untuk selama-lamanya atas apa yang Kuciptakan, sebab sesungguhnya, Aku menciptakan Yerusalem penuh sorak-sorak dan penduduknya penuh kegirangan. Aku akan bersorak-sorak karena Yerusalem, dan bergirang karena umat-Ku; di dalamnya tidak akan kedengaran lagi bunyi tangisan dan bunyi erangpun tidak. Di situ tidak akan ada lagi bayi yang hanya hidup beberapa hari atau orang tua yang tidak mencapai umur suntuk, sebab yang mati pada umur seratus tahun akan dianggap muda, dan siapa yang tidak mencapai umur seratus tahun akan dianggap kena kutuk. Mereka akan mendirikan rumah-rumah dan mendiaminya juga; mereka akan menanami kebun-kebun anggur dan memakan buahnya juga. Mereka tidak akan mendirikan sesuatu, supaya orang lain mendiaminya, dan mereka tidak akan menanam sesuatu, supaya orang lain memakan buahnya; sebab umur umat-Ku akan sepanjang umur pohon, dan orang-orang pilihan-Ku akan menikmati pekerjaan tangan mereka.” Artinya, di akhir zaman ini kita yang menerima Perjamuan Kudus dan Minyak Urapan termeterai menjadi waga Sorga (Yerusalem baru), dikembalikan penuh kuasa seperti Adam sebelum jatuh dosa. Kita dijanjikan penuh sorak-sorai, panjang umur, tidak mati muda, bayi-bayi diberkati sehat dan dibangkitkan, serta diberkati apa yang kita kerjakan berhasil.
2.       Minyak Urapan, Zaitun adalah predikat untuk seorang martir (Musa dan Elia). Wahyu 11:4-6 berkata: “Mereka adalah kedua pohon zaitun dan kedua kaki dian yang berdiri di hadapan Tuhan semesta alam. Dan jikalau ada orang yang hendak menyakiti mereka, maka orang itu harus mati secara itu. Mereka mempunyai kuasa menutup langit, supaya jangan turun hujan selama mereka bernubuat; dan mereka mempunyai kuasa atas segala air untuk mengubahnya menjadi darah, dan untuk memukul bumi dengan segala jenis malapetaka, setiap kali mereka mengkehendakinya.” Artinya kita yang menerima Minyak Urapan (Zaitun yang disucikan oleh seorang martir) maka kita penuh kuasa, menang atas segala yang jahat.
3.       Dengan roti manna (Perjamuan Kudus) bangsa Israel (orang-orang Yahudi) pandai cerdas. Nenek moyang bangsa Israel selama 40 tahun makan roti manna di padang gurun. Firman Allah mengatakan bahwa roti manna adalah roti yang turun dari Sorga. Disebutkan juga bahwa roti manna adalah makanan pasukan malaikat dari Sorga. Bangsa Israel selama 40 tahun makan makanan seperti yang dimakan oleh para malaikat (Mazmur 78:25).
a.       Zaman Musa tinggal makan tidur diberkati, jubah baru, kasut baru.
b.      Zaman sekarang bangsa Israel (Orang Yahudi), terkenal di dunia, menjadi oaring-orang pandai, cerdas, orang yang berhasil.
c.       Maka zaman akhir ini, kita yang menerima Perjamuan Kudus (Tuhan Yesus berkata lebih dari roti manna), kita dijanjikan, minta apa saja yang kita kehendaki maka kita akan menerimanya. Tidur diberkati, tidak kekurangan,  mulia dan menjadi majikan, menjadi kepala, Juara dan berhasil di bidangnya.
4.       Berkat Kuasa Perjamuan Kudus dan Minyak Urapan.
a.       Mikha 6:6-7: Untuk menghadap Tuhan dan untuk pengampunan dosa.
b.      Mazmur 91:7-16: Berkat ribuan (>1000) Perjamuan Kudus dan puluhan ribu (>10.000) curahan minyak mengacu pada puluhan ribu Minyak Urapan. Bebas malapetaka dan bencana. Dijaga malaikat, menang atas singa ular tedung (iblis dan roh jahat). Luput dari kesesakan, mulia, panjang umur, dikenyangkan dan diselamatkan.

IV.            KESAKSIAN YANG INDAH: KAUM MUDA SAMPAI KE UJUNG-UJUNG BUMI.

1)   Banyak anak muda yang dapat beasiswa ke luar negeri. Banyak anak-anak muda Tiberias yang mendapat beasiswa di luar negeri, seperti di New York, London, Paris dan Sydney, bahkan di Los Angeles tidak terhitung banyaknya dan seorang di antara mereka mendapat beasiswa dokter dan sekarang bekerja di perusahaan yang terkenal di dunia.
2)      Pdt. Zakharias Maksud membawa dua pemudi kepada saya, setelah saya doakan, mereka menjadi anggota DPR dan Bupati. Beberapa waktu yang lalu Pdt. Zakharias Maksud, pernah membawa dua orang pemudi untuk saya doakan. Saat itu saya nubuatkan mereka berdua akan menjadi pemimpin. Waktu itu mereka tidak mengerti apa maksudnya akan menjadi pemimpin. Ternyata sekarang mereka telah diangkat menjadi anggota DPR dan Bupati, baru mereka mengerti apa yang saya nubuatkan.
3)      Janda miskin dan sopir taksi: Anak mereka dapat beasiswa ke luar negeri. Saya bertemu dengan seorang janda yang anaknya mendapat beasiswa. Dulunya janda ini miskin, lalu saya doakan dan ketiga anaknya mendapat beasiswa di Amerika. Selain itu kini janda ini telah mempunyai usaha sendiri yang maju. Demikian juga saya bertemu dengan seorang supir taksi, di mana kedua anaknya mendapat beasiswa, satu ke Sydney dan yang satu lagi di Pelita Harapan.      
(Sumber : Buletin Gereja Tiberias Indonesia)

1 komentar:

  1. shalom..
    saya ingin bertanya, apakah minyak urapan itu harus terbuat dari minyak zaitun? atau bisa dari minyak yang lain?

    BalasHapus